Para peneliti Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation (CSIRO) Australia berhasil mengubah mesin cetak uang untuk memproduksi lembaran sel surya yang dapat digulung. Terobosan tersebut menjanjikan ongkos produksi yang murah dan jenis sel surya fleksibel.
"Manfaat utamanya, saat ini sel surya dapat diproduksi dalam lembaran yang sangat panjang atau gulungan, sehingga ideal untuk dipakai di jendela atau atap berukuran besar," ujar Gerry Wilson, kepala proyek CSIRO. Ia mengatakan, mesin cetak uang yang dipakai sanggup menghasilkan lembaran sel surya sepanjang 100 kilometer setiap hari.
Mesin cetak uang tersebut dapat langsung dipakai karena mata uang Australia bukan dibuat dari kertas melainkan plastik jenis polypropylene. Proyek pengembangan sel surya fleksibel dengan bahan yang sama didukung investasi 7,7 juta dollar AS dari konsorsium energi yang dimotori BP Solar dan sejumlah perusahaan konstruksi material.
Untuk saat ini, sel surya yang dihasilkan baru memiliki efisiesni sebesar 3 persen. Namun, Wilson yakin tahun depan akan berlipat ganda dan mencapai target 10 persen dalam lima tahun. Produksi massal baru akan dilakukan jika efisiensinya lebih dari 10 persen.
Sel surya fleksibel mengatasi berbagai masalah yang dihadapi sel surya konvensional yang kaku. Jika sebelumnya konstruksi bangunan yang harus menyesuaiakn dengan sel surya, kelak sel surya yang menyesuaikan dengan struktur bangunan dan bisa dipasang di bagian manapun.
Sumber: di copy sesuai aslinya dari Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar