Gedung pencakar langit yang pertama untuk mengintegrasikankincir angin adalah Bahrain World Trade Center. Gedung pencatar langit setinggi 787 kaki ini memiliki desain unik sehingga mampu menghasilkan listrik sebesar 1,200-megawatt.
Turbin angin menyediakan 15 persen suplai listrik untuk untuk gedung pencakar langit terebut, jumlah yang sama yang digunakan untuk 300 rumah.
Untuk memutar tiga buah turbin angin dengan 29 meter diameter Bahrain World Trade Center memaksimalkan desainnya.
Bentuk kedua tower kembar yang meruncing menciptakan bentuk seperti terowongan (tunnel) sehingga terjadi tekanan negatif di belakang gedung. Ini menciptakan daya hisap sehingga kecepatan udara meningkat sampai 30 persen . Desain gedung pencakar langit ini juga mengurangi tekanan angin yang mengenai tower kekuatan angin lebih di arahkan ke turbin angin.
Turbin angin menyediakan 15 persen suplai listrik untuk untuk gedung pencakar langit terebut, jumlah yang sama yang digunakan untuk 300 rumah.
Untuk memutar tiga buah turbin angin dengan 29 meter diameter Bahrain World Trade Center memaksimalkan desainnya.
Bentuk kedua tower kembar yang meruncing menciptakan bentuk seperti terowongan (tunnel) sehingga terjadi tekanan negatif di belakang gedung. Ini menciptakan daya hisap sehingga kecepatan udara meningkat sampai 30 persen . Desain gedung pencakar langit ini juga mengurangi tekanan angin yang mengenai tower kekuatan angin lebih di arahkan ke turbin angin.
Artikel terkait:
Sumber: popsci
Tidak ada komentar:
Posting Komentar